- Jangan anggap motherboard hanya sebagai tempat hardware diletakkan, karena sebenernya motherboard adalah tempat dimana hardware yang terpasang di PC sering berhubungan dan bekerjasama. Jika motherboardnya memiliki spesifikasi yang bagus maka hardware yang lainnya akan melakukan kerjasama yang optimal.
- Jangan malu bertanya tentang kemampuan motherboard pada penjual atau kita harus mencari informasi motherboard tersebut lewat internet.
- Ppilih chipset yang didukung oleh teknologi mutakhir dan merk yang sudah diakui kualitasnya. Untuk hal ini jang malu-malu tanyakan pada penjual.
- Kemampuan motherboard untuk bias di-upgrade sampai kecepatan prosesor berapa, informasi megenai hal ini bias ditanyakan pada pembeli untuk memperlihatkan manual book motherboard tersebut.
- Kopasitas memory yang bisa dipasang pada motherboard, karena semakin besar kapasitas memory tenntu akan menguntungkan apabila kita ingin menambah kapasitas memory. Selain itu lihat/tanyakan/baaca manual book memory apa yang dapat dipasang di motherboard tersebut. Apakah SD RAM, DDR-RAM, DDR II-RAM atau malah yang lainnya.
- Setting motherboard, apakah harus disetting melalui jumper dan BIOS atau hanya melalui bios saja.
- Perhatikan slot akspansi yang ada, pilih slot yang terlengkap karena hal ini akan berpengaruh pada penambahan hardware yang membutuhkan slot.
- Slot VGA pada motherboard apakah mendukung AGP card atau PCI-E card, kalau bisa ppilih yang mendukung keduanya. Tapi untuk motherboard tertentu sudah terdapat VGA built-in.
- Perhatikan dukungan pada kecepatan FSB semakin tinggi FSB semakin baik.
- Untuk mendapatkan daya listrik perhatikan apakah konektor power menggunakan jjenis ATX atau AT.
- Terakhir jangan lupa peiksa kompponen-komponen apa saja yang sudah ada dalam motherboard. Biasanya komponen tersebut adalah sound card, LAN card dan Vga card. Hal ini penting karena akan menghemat pengeluaran.
0 komentar:
Posting Komentar